BERAWAL JADI PENDENGAR, KINI FADIL MULAI TERJUN KE DUNIA KONTEN PODCAST

BERAWAL JADI PENDENGAR, KINI FADIL MULAI TERJUN KE DUNIA KONTEN PODCAST

Podcast kini menjadi media baru yang tengah digandrungi oleh masyarakat, tak terkecuali Muhammad Fadhilah, mahasiswa semester 6 yang kini berkuliah di Universitas Negeri Semarang (Unnes). Sekitar April 2019 lalu, ia mulai aktif untuk mendengarkan podcast.

Merasa tertarik dengan dunia podcast, ia pun mulai mengikuti beberapa lomba podcast.  Berbuah manis, 3 lomba podcast yang ia ikuti pun berhasil lolos masuk sebagai juara. Salah satu diantaranya adalah lomba Dinus Photowalk #6 yang berhasil membawanya meraih juara pertama.

Dalam membuat sebuah podcast, hal pertama yang ia lakukan adalah memilih konsep dan format podcast yang ingin dibuat, apakah dengan monolog, mengobrol, storytelling dan lainnya. Setelah itu, ia mulai untuk mengeksekusi ide buatannya kedalam format yang akan ia buat, seperti sekarang ini konsep ‘audio drama’ yang sedang ia geluti.

Terbilang konsep yang baru, menurutnya konsep ‘audio drama’ ini membutuhkan cerita yang menarik dan editing yang baik. Selain itu, tantangan yang kerap ia temui adalah terkendala ruangan yang tidak kedap udara maupun kegagapan atau slip tongue yang kerap kali dirasakannya saat membaca naskah podcast. “Ini merupakan masalah yang sering menjengkelkan selain karena butuh mood yang bagus untuk memulai rekaman,” akunya.

Baginya, menjadi seorang podcaster nerupakan peluang yang besar saat ini. “Untuk freelance sangat terbuka apalagi pendengar podcast kita sudah terbentuk marketnya dan besar,” ungkapnya.

Selain menjadi seorang podcaster, keahlian lain dibidang podcast adalah saat ketika mengedit podcast. Pria yang kerap disapa Fadil ini menuturkan jika sudah mahir untuk mengolah audio, bisa dijadikan pekerjaan sebagai audio engineering untuk menggarap podcast milik orang lain maupun untuk keperluan audio lainnya.

Tak hanya berfungsi sebagai pekerjaan, podcast juga bisa menjadi media baru untuk dijadikan perantara. Bagi yang ingin sharing ilmu dengan orang lain, podcast dapat menjadi salah satu alternative untuk menyiarkan ilmu. “Dengan begitu, karena isi kontennya menarik kan bisa diundang untuk mengisi seminar karena pendengar banyak yang tertarik engan ilmunya, itu juga keuntungan dari podcast sih,” tutur Fadil.

Penulis: Vina Agustina

Editor: Almira Felicia

Related Post

Tinggalkan Balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d blogger menyukai ini: