TERTARIK TERJUN KE DUNIA PODCAST, EMPAT MATA PODCAST MULAI DEBUTNYA MELALUI LOMBA DPW 6

TERTARIK TERJUN KE DUNIA PODCAST, EMPAT MATA PODCAST MULAI DEBUTNYA MELALUI LOMBA DPW 6

Pandemi tidak menyurutkan semangat Bintang Fathan Ariyansah dan Danial Marion untuk tetap produktif. Berbekal niat dan kemampuan public speaking dari keduanya inilah yang membuat Bintang dan Marion, sapaan akrab mereka untuk membuat podcast yang kini sedang banyak digandrungi peminat.

Bintang yang berasal dari SMA Negeri 1 Weleri dan Marion dari SMA Negeri 1 Kendal kemudian memutuskan niatnya untuk membuat podcast pertama yang mereka namai ‘Empat Mata Podcast’ yang untuk pertama kalinya dilombakan di lomba podcast Nasional, Dinus Photowalk #6 pada Februari lalu.

Berbuah manis, hasil karya debut podcast pertama mereka berhasil menempati juara ke-3, dengan satu-satunya pemenang dari kategori lomba podcast yang masih duduk dibangku sekolah menengah. Meski masih terbilang muda, Bintang dan Marion sudah biasa mengasah kemampuan berbicara mereka didepan public.

“Aku sendiri memang cukup banyak berhadapan dengan hal-hal yang melibatkan public speaking, mengingat dulu aku pernah menjabat wakil ketua OSIS dan ketua English Club di sekolahku, SMA Negeri 1 Weleri. Alhamdulillah dulu aku juga sering ikut lomba yang juga melibatkan public speaking seperti debat Bahasa Inggris, voiceover, video kreatif, dan tentunya lomba podcast dari Dinus Photowalk,” tutur Bintang.

Serupa dengan Bintang, Marion pun turut membagikan sederet pengalamannya dalam bidang public speaking. Ia mengaku banyak belajar dari sang Ayah yang kemudian ia latih sendiri secara otodidak. “Kalau aku lebih belajar sendiri, banyak-banyak latihan, misalnya latihan ngomong di kamar. Kebetulan selama di sekolah maupun di luar sekolah juga aku sering dipercaya sebagai orang yg diberi kewenangan untuk lebih banyak berbicara, seperti ketua panitia, kepala bidan, dan lainnya. Sehingga dari situ kemampuan public speakingku lebih terasah lagi,” ungkap Marion.

Bintang dan Marion yang kini sudah memiliki podcast mereka sendiri di Spotify mengungkapkan alasan mereka memutuskan untuk membuat podcast bersama. “Bisa dibilang karena kita punya banyak kesamaan di beberapa hal dan sudut pandang, terus kita juga nyambung banget kalo ngobrol,” ungkap Bintang.

Mengenai ilmu public speaking, Bintang dan Marion sepakat jika ilmu public speaking dapat menjadi modal besar kedepan, mereka berharap agar dapat lebih mengasah kemampuan mereka lebih kedepan. “semoga di lingkungan baru, baik itu berhubungan dengan jurusan maupun tidak, akan semakin mengasah kemampuan kami, karena ilmu public speaking merupakan ilmu yang penting dan nggak ada matinya,” ucap keduanya.

Penulis: Almira Felicia Anjar

Related Post

Tinggalkan Balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d blogger menyukai ini: