TEATER KAPLINK UDINUS MENGADAKAN ACARA SHOWVENIER BERKOLABIRASI DENGAN KERETA WACANA

TEATER KAPLINK UDINUS MENGADAKAN ACARA SHOWVENIER BERKOLABIRASI DENGAN KERETA WACANA

UKM Teater Kaplink Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) bersama Kereta Wacana mengadakan acara launching film yang berjudul kotak lama. Kegiatan yang diadakan pada Senin (16/12) 2019 ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Showvenier. Kegiatan Showvenier diadakan selama 2 hari, pada hari pertama diadakan acara workshop, lalu pada hari kedua dilakukan launching film kotak lama dan pertunjukan dari Teater Kaplink. Acara ini diselenggarakan di Gedung H lantai 7 Udinus.

Acara ini bertujuan untuk mengubah mind set orang awam soal seni teater, “Saya ingin merubah pandangan masyarakat soal seni teater dan perfilman, dengan cara seperti workshop, mengadakan pentas , dan intinya kita menunjukan karya.” Ujar Alba Ogoran Onassis, selaku Ketua Acara Showvenier. Sama halnya dengan yang dikatakan Silviana Anita Juwitasari bahwa tujuan acara ini juga untuk belajar bersama, “Di acara ini kita bisa belajar bersama, selain belajar kita juga bisa kenal satu sama lain melalui seni teater”. Ujar Ketua UKM Teater Kaplink

Jumlah peserta dari acara ini diperkirakan mencapai 200 orang. Salah satu penonton launching film Kotak Lama, yang bernama Hanif Rosyadi mengatakan bahwa ini merupakan acara yang sangat seru dan juga menambah ilmu “Acara ini sangat berguna bagi orang-orang yang ingin belajar tentang seni teater, ataupun film. Banyak sekali ilmu yang kita dapat jika mengikuti rangkaian acara showvenier dari hari pertama” Ujarnya. Acara ini juga sangat menghibur karena sekaligus launching film kotak lama ”Film ini sangat seru dinikmati, karena ini merupakan pemutaran perdana film Kotak Lama, yang memiliki nilai mendalam didalamnya.” Tambahnya.

Acara ini dibuka untuk umum, tiket untuk bisa menikmati film Kotak Lama sendiri dijual dengan harga yang sangat terjangkau yaitu 10 ribu rupiah. Penonton yang hadir diperkirakan lebih dari dua ratus peserta, karena terlihat dari bangku yang sudah penuh dan banyak orang yang tidak kebagian tempat duduk.

Penulis: Rama

Editor: Amrina Rosyada

Related Post

Tinggalkan Balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d blogger menyukai ini: