Mengenal Beragam Inovasi Teknologi dari Universitas Dian Nuswantoro

Mengenal Beragam Inovasi Teknologi dari Universitas Dian Nuswantoro

Di era globalisasi ini, keseharian kita selalu bersinggungan dengan teknologi. Teknologi seolah menjadi kekuatan yang meningkatkan dan mengubah cara hidup, bekerja, dan berinteraksi. Tidak bisa dipungkiri bahwa teknologi juga membawa manfaat bagi kehidupan kita. Misalnya, mempermudah pekerjaan sehari-hari dan dapat memberi solusi dalam mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat.

Sebagai universitas yang berorientasi dengan teknologi, Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) mengambil peran untuk menciptakan inovasi-inovasi. Inovasi teknologi dari Udinus tersebar dalam berbagai bidang. Yuk, kita kenal lebih dalam inovasi teknologi yang diciptakan oleh Udinus!

Robot Catur Kampus Udinus (Rocaku)

Grand Master Novendra Priasmoro bertanding melawan Rocaku

Jika biasanya bermain catur harus berhadapan dengan manusia, kini robot pun bisa menjadi teman main kamu. Robot Catur Kampus Udinus (Rocaku) merupakan hasil kolaborasi para dosen Udinus bersama mahasiswa yang tergabung dalam Udinus Robotic Club (URC). Rocaku dibekali dengan teknologi Artificial Intelligence (AI) pada proses pengembangannya. Rocaku menggunakan sensor magnet untuk mendeteksi pergerakan catur. Robot catur ini juga dilengkapi pencapit untuk memindahkan bidak-bidak catur. Kecerdasan Rocaku sudah diakui oleh Grand Master (GM) Novendra Priasmoro. Dalam pertandingan melawan Sang Grand Master, Rocaku tetap unggul 2 kali berturut-turut. Menurutnya, ROCAKU memiliki tingkat kalkulasi dan keakuratan yang tinggi sehingga sulit untuk ditaklukkan.

Becak Listrik Kampus Udinus (Becik-Ku)

Mbak Ita bersama Prof. Edi Noersasongko mengendarai Becik-KU

Pada bidang transportasi, Udinus juga melakukan inovasi dengan menciptakan kendaraan listrik. Biasanya, naik becak harus dengan supir untuk mengemudikannya. Namun, dengan becak listrik yang diberi nama Becak Listrik Kampus Udinus (Becik-KU), kamu bisa mengendarai kendaraan ini tanpa supir. Inovasi kendaraan listrik ini digagas oleh dosen dan mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Udinus. Sumber tenaga dari becak ini adalah aki. Di bagian bawah becak terdapat kamera untuk mendeteksi jalan yang dilalui. Sementara itu, di bagian atasnya terdapat solar panel untuk menambahkan tenaga pada aki. Kapasitas Becik-KU, bisa dinaiki untuk 4 orang. Bahkan Becik-KU sudah pernah dicoba oleh Wali Kota Semarang yang akrab disapa ‘Mbak Ita’, bersama Rektor Udinus, Prof. Edi Noersasongko di Balai Kota.

Robot Gamelan Sekar Nuswantoro

Sektor kebudayaan tak lepas dari gebrakan inovasi yang dilakukan oleh Udinus. Dengan memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI), Udinus menciptakan Robot Gamelan untuk menjaga eksistensi alat musik khas Jawa. Robot ini bisa memainkan gamelan sendiri. Inovasi ini dikembangkan oleh dosen dan mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (FIK). Terdapat 6 instrumen yang dipasang, yakni demung, slenthem, saron, peking, kenong, dan gong.

Seperti namanya, desain Robot Gamelan Sekar Nuswantoro menyerupai bentuk bunga matahari yang bertangkai dan berbatang. Teknologi Ardunio dan Solenoid dimanfaatkan pada perkembangan robot ini dimana Solenoid berperan untuk menggerakkan alat tabuh. Mekanisme pergerakan naik turunnya solenoid diatur oleh kecerdasan buatan yang diberikan pada robot tersebut. Bahkan robot ini diklaim mampu menabuh 24 jam nonstop. Meskipun begitu, pembuatan robot ini bukan bermaksud untuk menggantikan peran penabuh gamelan (niyaga).

Itulah beragam inovasi teknologi yang dihadirkan oleh Udinus. Mari kita nantikan inovasi-inovasi selanjutnya yang tentunya akan membawa manfaat untuk kehidupan. Dari ketiga inovasi teknologi yang disebutkan di atas, mana favoritmu nih?

Penulis: Ika Safira

Sumber: Humas Udinus (dinus.ac.id), detik.com, suaramerdeka.com, jateng.antaranews.com

Editor: Katarina Setiawan

Related Post

Tinggalkan Balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d blogger menyukai ini: