Mahasiswa Udinus, Arista Kembali Cetak Prestasi dengan Raih Perak di Kejuaraan Menembak Internasional

Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (Udinus). Arista Perdana Putri Darmoyo, mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2024 Fakultas Ilmu Komputer, berhasil meraih medali perak dalam kategori 10M Air Pistol Mixed Team pada kejuaraan menembak internasional yang diselenggarakan di Lapangan Tembak Bangkok, Thailand. Kompetisi ini berlangsung dari 9 hingga 22 Februari 2025 dan diikuti oleh 60 peserta dari 18 negara.

Kejuaraan ini mempertandingkan berbagai kategori menembak, termasuk 10M Air Pistol Women, 10M Air Pistol Men, 10M Air Pistol Team Men/Women, 10M Air Pistol Mixed Team, 10M Air Rifle Women, 10M Air Rifle Men, 10M Air Rifle Team Men/Women, 10M Air Rifle Mixed Team, 25M Sport Pistol Women, 25M Sport Pistol Women Team, 25M Rapid Fire Pistol Men, 25M Rapid Fire Pistol Men Team, 25M Standard Pistol Men, 50M Rifle 3 Positions Men, 50M Rifle 3 Positions Women, dan 50M Rifle 3 Positions Team Men/Women. Kejuaraan ini juga membuka kategori junior bagi atlet berusia 20 ke bawah hingga 21 tahun.

Arista telah menekuni olahraga menembak sejak duduk di bangku kelas 2 SD, dengan total pengalaman hampir 14 tahun. Ketertarikannya pada olahraga ini bermula dari kebiasaannya mengikuti sang kakek, yang juga merupakan seorang pelatih menembak, ke lapangan tembak sejak kecil.

Dalam kejuaraan ini, Arista menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam mengendalikan mental dan teknik selama pertandingan. “Tantangan terbesarku itu lebih ke mental untuk menghadapi teknik yang aku pakai, apakah bakal berhasil atau tidak. Aku juga sempat panik apakah teknik yang aku lakukan sudah benar atau belum. Tapi, Alhamdulillah, aku bisa tetap tenang dan fokus,” ujar Arista.

Meraih medali perak di ajang internasional tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Arista. “Alhamdulillah, aku bersyukur banget walaupun hasilnya belum maksimal. Bismillah, semoga kedepannya dan di kompetisi yang akan datang bisa lebih maksimal dari sebelumnya,” tambahnya.

Sebagai seorang atlet muda, Arista juga memberikan pesan motivasi bagi generasi mendatang, khususnya mahasiswa yang sedang menekuni dunia olahraga dan atletik. 

“Tetap semangat untuk meraih prestasi setinggi mungkin. Jatuh bangun adalah bagian dari perjalanan agar kita bisa memahami arti dari sebuah perjuangan. Hasil yang terbaik sudah sangat luar biasa, dan jangan lupa untuk mengapresiasi diri sendiri. Tetap semangat dan pantang menyerah. Nothing is impossible, and you can achieve anything as long as you set your mind to it and don’t give up,” tutup Arista.

Penulis : Dinar Emilia

Editor : Shazia Mirza

Dokumentasi : Arista Perdana Putri Darmoyo

Related Post

Tinggalkan Balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d blogger menyukai ini: