Jatuh cinta adalah pengalaman paling menarik, berharga, berwarna, dan sering kali penuh kejutan. Kisah percintaan yang digambarkan di film-film sangat menarik dan tak jarang dari kita membayangkan bagaimana rasanya memiliki kisah cinta ala film romantis.
Film bergenre comedy romance kerap menarik perhatian karena selalu berhasil menggabungkan kisah cinta penuh humor dan selalu berhasil menghadirkan kisah cinta yang tidak hanya manis tapi juga menghibur. Jatuh Cinta Seperti di Film-Film adalah salah satu film yang hadir dengan nuansa tersebut.
Film karya sutradara Yandy Laurens ini berhasil menarik perhatian para penikmat film karena background story dari dunia perfilman. Kisah cinta yang ada pada film ini terkesan realistis dan dialog dari setiap tokohnya sangat natural seperti percakapan sehari-hari. Film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film dikemas dengan sebaik mungkin sehingga penonton akan menemukan kejutan pada ending filmnya. Jatuh Cinta Seperti di Film-Film dibintangi oleh Alex Abbad, Dion Wiyoko, Nirina Zubir, Ringgo Agus Rahman, Sheila Dara, dan Julie Estelle.
Bagus, karakter utama dalam Jatuh Cinta Seperti di Film-Film adalah seorang screenwriter yang berkeinginan membuat film romantis berdasarkan kisah percintaannya dengan Hana teman SMA yang belum lama menjanda. Ia menuliskan kisah cintanya dari pertemuannya dengan Hana yang saat itu masih berkabung atas kematian suaminya. Bagus ingin mengutarakan cintanya pada Hana dan membuka kembali pintu hati Hana lewat naskah yang ditulisnya. Film ini menggunakan warna hitam putih yang menggambarkan perihal duka.
Bagus merasa yakin bahwa Hana bisa membuka hatinya lagi dan menerima sosok baru di hidupnya. Tanpa disadari bahwa Bagus menjadi orang yang false belief, dimana ia menjadi egois, merasa benar, dan merasa naskahnya dapat diterima. Namun, ada scene yang menunjukan para aktor dan kru yang terlibat dalam pembuatan naskah filmnya membuat dirinya menjadi sadar bahwa ada banyak kekurangan pada dirinya. Hal tersebut membuat ada banyak poin pembelajaran yang diberikan pada karakternya.
Efek visual hitam putih yang digunakan menggambarkan perasaan duka Hana. Konsep film ini sekaligus mengangkat tentang dealing with grief, dimana rasa sedih dan duka membalut saat kehilangan orang yang dicintai. Sinematografi dari film ini sangat baik dan setiap angle shot ditampilkan dengan sempurna. Tidak hanya itu, soundtrack dari Jatuh Cinta Seperti di Film-Film menghadirkan penyanyi Indonesia, yaitu Donne Maula dan Yura Yunita. Lagu mereka seakan menghidupkan setiap suasana dari scene yang ditampilan.
Komedi yang ditampilkan dikemas dengan baik oleh Yandy, seperti jokes sarkasnya pada industri perfilman di Indonesia dan berbagai cerita yang dialami oleh dirinya. Akting yang diperankan oleh Ringgo Agus (Bagus) dan Nirina Zubir (Hanna) berpengaruh besar dalam menyampaikan feel dari film tersebut kepada penonton. Akting Ringgo Agus membuat penonton dapat memahami sifat egoisnya pada karakter yang diperankan. Chemistry kedua aktor tersebut menambah poin plus pada film.
Jatuh Cinta Seperti di Film-Film menjadi film dengan genre comedy romance yang membawa konsep out of the box. Kisah cinta yang diangkat dalam film ini bukanlah kisah cinta pasangan berusia 20-an tahun, melainkan kisah cinta pasangan berusia 40-an tahun. Cerita yang realistis dan penuh hiburan membuat orang akan memandang cinta dengan cara yang berbeda. Konsep cerita film ini membuat kita sadar akan perasaan yang kita berikan untuk orang lain bisa saja hanya menguntungkan diri kita sendiri. Jatuh Cinta Seperti di Film-Film mengajak penonton untuk kembali merasakan indahnya jatuh cinta dengan orang yang kita kasihi.
Sumber :
Penulis : Marscheila Virghinie Arauna
Editor : Cantika Caramina G.
