“Cyber Heroes: Kampanye Dari Troll ke Role Model” Mengubah Perilaku Negatif di Media Sosial Menjadi Tindakan Positif yang Dapat Menginspirasi Orang Lain

“Cyber Heroes: Kampanye Dari Troll ke Role Model” Mengubah Perilaku Negatif di Media Sosial Menjadi Tindakan Positif yang Dapat Menginspirasi Orang Lain

Semarang, 5 Desember 2024 – Dalam upaya menciptakan budaya komunikasi digital yang lebih positif, mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) sukses menyelenggarakan kampanye “Cyber Heroes: Dari Troll ke Role Model” pada Kamis, 21 November 2024, di SMK Hidayah Semarang. Kampanye ini bertujuan mengubah perilaku negatif di media sosial menjadi tindakan positif yang dapat menginspirasi orang lain

Melalui serangkaian kegiatan, termasuk diskusi kelompok terfokus (Focus Group Discussion) bertajuk Cyber Realities, quiz pra dan pasca tes, ice breaking, permainan interaktif, serta simbolisasi emoticon sebagai keluaran materi, para peserta mendapatkan edukasi mendalam mengenai dampak buruk trolling dan cyberbullying. Kampanye ini berhasil meningkatkan kesadaran remaja terhadap pentingnya etika komunikasi di media sosial. Peserta tidak hanya memahami dampak dari perilaku negatif di dunia maya, tetapi juga terinspirasi untuk menjadi panutan (role model) dalam membangun lingkungan digital yang sehat dan suportif.

Kampanye ini dilatarbelakangi oleh maraknya cyberbullying, sebuah tantangan serius di era digital. Cyberbullying, yang mencakup pelecehan, intimidasi, dan penindasan secara daring, dapat merusak reputasi individu, mempengaruhi kesehatan mental, dan mengganggu hubungan sosial. Hal ini terutama terjadi di kalangan remaja dan dewasa muda, yang memiliki peran besar dalam membentuk budaya komunikasi digital. Oleh karena itu, kampanye ini memberikan edukasi penting mengenai etika berkomunikasi di dunia maya untuk membantu pengguna media sosial bertransformasi dari perilaku negatif menjadi contoh yang baik dalam interaksi digital.

Ketua pelaksana kampanye, Bella Hermawati, menyampaikan kesannya selama perencanaan dan pelaksanaan kegiatan ini. “Kesan pertama saya saat merencanakan kampanye ini adalah betapa menyenangkannya bertemu dengan anak-anak sekolah dan berinteraksi dengan mereka. Bisa memberikan ilmu kepada mereka adalah pengalaman yang sangat berarti. Saat kampanye berlangsung, hasilnya sesuai dengan ekspektasi saya. Pesan saya untuk anak-anak sekolah adalah untuk terus mempelajari bahaya bullying dan menghindarinya.”

Sementara itu, Lola Berlian Oktavia, Ketua Sie Acara kampanye, juga membagikan pengalamannya. “Bersama tim penyelenggara, kami sangat terinspirasi oleh antusiasme peserta yang tinggi. Kegiatan ini memberikan pemahaman penting tentang etika digital dan bagaimana kita bisa berperan sebagai role model di dunia maya. Saya senang bisa terlibat dalam kegiatan yang memberikan dampak positif ini.” Sebagai penutup, kampanye ini juga menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk memanfaatkan teknologi secara bijak, berpikir positif, dan menghindari perilaku trolling.

“Marilah kita manfaatkan teknologi dengan bijak, berpikir positif, dan menghindari perilaku trolling. Kampanye ini mengajak kita semua untuk menjadi contoh yang baik di dunia maya demi menciptakan lingkungan digital yang aman dan bermanfaat,” tambah Bella.

Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas mata kuliah Public Relations di bawah bimbingan Made Dwi Anjani, M.Si. Kampanye ini mencerminkan komitmen Universitas Dian Nuswantoro dalam mencetak generasi muda yang kreatif, inovatif, dan berkontribusi positif bagi masyarakat.

Penulis: Cyber heroes

Editor: Annisa Cardina

Dokumentasi: Cyber heroes

Related Post

Tinggalkan Balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d blogger menyukai ini: