Indonesia berhasil meraih banyak medali pada Sea Games 2021 yang diselenggarakan di Vietnam pekan lalu. Indonesia juga sempat menempati posisi tiga besar di klasemen akhir Sea Games 2021 yang menembus beberapa rekor. Total medali yang diperoleh Indonesia ialah 241 medali Sea Games 2021. Lebih lengkapnya, 69 medali emas, 91 medali perak, dan 81 medali perunggu. Prestasi yang dibawa tahun ini menjadi prestasi terbaik dari empat tahun sebelumnya di Sea Games 2021.
Dari prestasi yang dihasilkan pada Sea Games 2021, dua mahasiswa Udinus ikut menyumbangkan 2 medali perunggu pada cabang olahraga Taekwondo. Dua atlet ini, Reinaldy Atmanegara (S1-Ilmu Komunikasi) kategori Kyorugi under 54 kg dan Dinda Putri Lestari (S1-Manajemen) kategori Kyorugi Under 62 kg berangkat untuk mewakili Udinus dalam pertandingan olahraga yang diselenggarakan di Vietnam secara offline.
Tidak hanya saat Sea Games 2021, Dinda juga berhasil menyabet medali perak pada 15th ASEAN Taekwondo Championship 2022 di Ho Chi Minh City, Vietnam. Yaitu pada kategori Kyorugi Under 73 kg Putri. Telah diketahui bahwa para taekwondoin Indonesia yang turut serta pada pertandingan ini adalah enam kelas kyorugi yang meraih satu emas, tiga perak, dan dua perunggu. Dinusian tentunya sangat bangga melihat pencapaian Dinda hingga saat ini yang sangat membanggakan nama Indonesia serta kampus kita tercinta.
Langkah ini merupakan langkah awal untuk Dinda sehingga bisa bermain pada Sea Games 2021 serta Asian Games 2022 yang akan datang yaitu direncanakan pada 10-25 September 2022 di Hangzhou, Zhejiang, China.
Beralih ke ajang pertandingan olahraga lainnya, yaitu International Taekwondo Championship Asia Continental 2022, dua atlet UDINUS Fahad Abdur Rahman Sasongko (S1-Manajemen) dan Dwita Isriyan Kusumawati (S1-Manajemen) sukses raih medali emas pada kategori speed kicking. Kejuaraan bertaraf internasional ini diselenggarakan secara daring dari tanggal 7-12 Maret 2022 lalu oleh GMAC Group. Dari banyaknya jumlah partisipan negara, Dwita dan Fahad mampu mendapatkan emas pada ajang olahraga kali ini.
Dilansir dari informasi dinusian, Dwita selaku ketua UKM Taekwondo di UDINUS menjelaskan bahwa kejuaraan ini dilaksanakan secara daring yang mengharuskan pesertanya untuk mengirimkan sebuah video berdurasi satu menit berisi gerakan taekwondo, kemudian akan dinilai oleh para juri. Kategori speed kicking ini diadakan untuk menggantikan kategori tarung yang biasanya diadakan secara luring.
Penulis: Faizah Zulfah
Editor: Riska Marcela