Pers adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik yang meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi baik dalam bentuk tulisan, suara, gambar, suara dan gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik, dan segala jenis saluran yang tersedia.
Bagi Indonesia, yang mana adalah negara demokrasi, pers merupakan pilar keempat demokrasi atau dikenal sebagai fourth estate. Tentu hal ini merupakan hal yang perlu diperhatikan, karena pers memiliki kedudukan yang sangat esensial dan berperan sebagai alat kontrol pemerintah.
Alat kontrol pemerintah yang dimaksudkan disini yaitu pers, sebagaimana fungsinya, memiliki hak untuk mengkritik berbagai kebijakan yang dikeluarkan oleh legislatif, eksekutif, dan yudikatif. Maka dari itu, pers bukan hanya sekadar menyampaikan dan menyebarkan suatu informasi. Pers juga dibutuhkan agar tidak terjadi adanya penyalahgunaan kekuasaan atau abuse of power, oleh petinggi kekuasaan negara.
Oleh karena adanya tugas mengawasi kinerja pemerintah dari segala sisi, maka pers diwajibkan bersifat independen atau tidak terikat oleh pihak manapun. Pers harus bebas dari segala pengaruh kekuasaan, termasuk pengaruh kekuasaan pemilik media itu sendiri.
Dalam peringatan Hari Pers Nasional 2021, Anies Baswedan, menyatakan pers memiliki peranan penting dalam rangka memerangi penyebaran Covid-19. Menurutnya berbeda dengan menghadapi bencana dan krisis lainnya, krisis kesehatan ini membutuhkan kebijakan di level makro dan perilaku tepat di level mikro.
Dengan adanya peringatan HPN 2021 kali ini, Yulfa Rahmanissa yang biasa dipanggil Rara, sebagai mahasiswa Universitas Diponegoro, ia merasa salut dengan adanya pers kampus, dan sangat menghargai kinerja jurnalis pers kampusnya.
“Adanya pers kampus sih ngebantu, kan bisa ngebangkitin aspirasi – aspirasi dari mahasiswa, ya gak semuanya (aspirasi) tersampaikan si. Memaknai (Hari Pers Nasional) nya kalo aku cuma, ngasih apresiasi aja si ke temen – temen pers kampusku soalnya mereka yang jadi bagian jurnalis tu menurutku cukup berjasa juga buat kampus, salut deh” jelas Rara dengan antusias.
Berbeda dengan Rara, mahasiswa yang mengambil jurusan Teknik Informatika di Universitas Dian Nuswantoro, yaitu Hafizh Dhiyaulhaq ini memiliki pandangan lain dalam memaknai peringatan Hari Pers Nasional 2021.
“Satu – satunya cara buat memaknai hari pers kali ini si menurutku, ngebaca hasil liputan dari temen – temen Wartadinus, kan mereka punya web tulisan gitu. Nah dari sana kan juga bisa ngeliatin, orang dari luar ukm pers kampus juga bisa menghargai karena udah baca hasil karya tulisan mereka” papar Hafizh ketika ditanya bagaimana ia memaknai Hari Pers Nasional tahun ini.
Dengan begitu peringatan Hari Pers Nasional 2021 ini juga diharapkan membawa angin segar kembali untuk jurnalis dan membangkitkan terpuruknya media masa karena hambatan – hambatan dari adanya musibah pandemi Covid-19.
Selamat Hari Pers Nasional 9 Februari 2021. Semoga insan pers senantiasa bisa menjadi yang terdepan, terpercaya, dan nomor satu dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Mari bangkitkan semangat positif di tengah – tengah kita, mulai dari kita, keluarga, bangsa, dan dunia.
Salam Persma!
Penulis: Arelliza M. Agistie
Editor: Almira Felicia Anjar
Gambar: semangatnews.com