Tanggal 11 November diperingati sebagai Hari Jomblo Sedunia atau “Single Day”. Di China, hari ini dirayakan sebagai hari libur untuk membantu para lajang menunjukkan kebanggaan mereka menjadi lajang. Mengapa “Singles Day” dirayakan pada tanggal 11 November? Ada beberapa versi yang menyebut asal 11 November sebagai satu hari.
Masyarakat China meluncurkan perayaan satu hari untuk merayakan hari bagi para lajang dan merasakan kebebasan untuk bertemu orang lain di mana saja. Mereka percaya bahwa masa lajang harus dikenang sebelum akhirnya menemukan tambatan hati.
Ide peringatan ini bermula dari para mahasiswa jomblo di Nanjing University China pada 1993. Para mahasiswa ini percaya bahwa tanggal ini harus dirayakan bersama, bukan diratapi. Dilansir dari Choosing Vox yang dirilis pada 11 November 2019, alasan pemilihan 11/11 sendiri karena angka 1 dianggap melambangkan kehidupan para jomblo. Dikatakan bahwa setiap nomor 1 mirip dengan empat cabang tunggal.
Pada saat yang sama, versi lain menunjukkan bahwa satu hari diciptakan oleh Alibaba untuk merayakan kondisi transendensi, yang merupakan kebalikan dari hubungan romantis di Hari Valentine. Tugu peringatan itu dengan cepat berkembang menjadi hari libur informal, dengan para lajang di China memanjakan diri dengan membeli makanan atau berbelanja. Menyadari potensi ini, Alibaba dan pendiri Jack Ma mengubah tugu peringatan tersebut menjadi momentum festival belanja, yang menjadikan Alibaba meraup keuntungan dengan total milyaran dolar.
Cainiao, bagian logistik Alibaba, mengatakan pihaknya menggunakan lebih dari 3.000 penerbangan charter dan kapal kargo jarak jauh untuk mengangkut barang ke China. Kini, di tahun ke-12 “One Day Anniversary”, akibat pandemi virus corona, diperkirakan produk kesehatan seperti vitamin menjadi produk yang paling laris. The BBC mengutip pernyataan Sean Rein, pendiri China Market Research Group, yang mengatakan: “Saya berharap penjualan produk kecantikan akan meningkat. Perlengkapan olahraga dan vitamin juga akan diperhatikan oleh banyak konsumen. Saat ini, masyarakat telah memperhatikan pentingnya kesehatan. “
Penulis : Vivi Handayani
Editor : Almira Felicia Anjar
Gambar : EuroPassChina.com