-SEMARANG- Untuk bisa membuka bisnis modal vinansial bukanlah permasalahan utama, yang paling utama harus punya keberanian, gagasan dan konsep yang menarik. Demikian diungkapkan Dr. Pulung ST M.Kom dalam workshop yang digelar Himpunan Mahasiswa Manajemen (HMM) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Sabtu (23/11/2019).
Workshop yang dikemas coffe morning ini bertemakan ‘Lets Start Your Busnisse With Coffe’, diikuti kurang lebih 60 peserta yang sebagian besar mahasiswa Udinus jurusan manajemen. Workshop yang beralangsung di Gedung D Serbaguna Udinus menampilkan dua pembicara yaitu Dr. Pulung S.T.M.kom selaku Pemilik ‘Foto Kopi’ coffe shop dan dosen Udinus dan Bagas Chandra F selaku Barista dari Foto Kopi coffe shop.
Jufmaulana selaku Ketua Panitia mengatakan diadakannya workshop ini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa Manajemen Udinus mengenai bisnis terutama bisnis kopi. Alasan dia memilih tema coffe karena mengikuti perubahan zaman dan sekarang peminat coffe sudah banyak. “Karena Kopi sedang trend khususnya di Milenial, gaya hidup kan sudah berubah,” ujarnya saat ditemui usai acara.
Acara tersebut dibagi dalam tiga sesi, sesi pertama penyampaian materi yang meliputi sejarah dibalik seorang pembisnis yang benar, alat dan kegunaan untuk mengolah coffe, kemudian cara mengolah coffe secara modern. Kemudian pada sesi kedua adalah sesi tanya jawab. Peserta di beri kesempatan untuk bertanya kepada para pembicara, peserta juga diajarkan cara membuat kopi dan mencicipi kopi dari Foto Kopi Coffe. Sesi ketiga adalah sesi games dari panitia dimana mereka memberikan pertanyaan seputar workshop coffe kali ini dan yang bisa menjawa diberikan hadiah.
Sementara itu, Ashumsawana salah satu peserta sekaligus mahasiswa akuntansi Udinus mengaku antusias untuk mengikuti workshop tersebut. “Menambah ilmu dan jadi tahu apa rahasia-rahasia biar jadi penggusaha kopi terus juga jadi tau cara bikin kopi yang bener sesuai takaran. Harapan dari saya kalo buat kedepannya bisa mengadakan workshop selain kopi, contohnya makanan gitu,” ungkap Ashumsawana.
Penulis : Vashti Bidadari
Fotografer : Fajar Rizki Alfatho
Editor : Haris Rizky Amanullah
