Program studi Manajemen Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) mengajak mahasiswanya untuk memperbaiki dan mengolah Sumber Daya Manusia (SDM) di Industri 4.0 melalui kuliah umum dan seminar nasional ‘Strategic HRD Transformation in The Digital Era’ pada Kamis (31/10).
Bertempat di aula Gedung E lantai 3 Udinus, kuliah umum dan seminar tersebut dihadiri oleh mahasiswa Strata-1 program studi Manajemen yang mengambil mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia, serta mahasiswa Pascasarjana program studi Manajemen. Acara tersebut menghadirkan dua pembicara, Dr. Yohan Wismantoro, SE., MM sebagai Ketua Program Studi Magister Manajemen Udinus, dan David Setyadi Rahardjo, S.Psi., MM., Msi selaku HRD Manajer Hartono Elektronik Polytron. Generasi muda harus meningkatkan kompetensinya, jadi mereka harus bisa menjadi tenaga kerja yang multi-skill karena di Industri 4.0, kita dituntut untuk bisa mengoperasikan robot-robot pekerja.
Industri 4.0 menerapkan teknologi artificial intelligence atau kecerdasan buatan kedalam suatu proses industri. Kini hal itu tengah berkembang di Indonesia dan masih sedikit perusahaan yang menerapkan sistem Industri 4.0, tetapi sudah ada usaha yang dilakukan untuk mencapai hal tersebut. Butuh proses dan waktu untuk menerapkan sistem tersebut, namun kelak banyak perusahaan di Indonesia yang akan menerapkannya.
“Seminar ini bisa menjadikan wawasan kepada para mahasiswa tentang bagaimana implementasi secara praktis dari para praktisi di dunia industri sehingga mereka akan siap menjadi tenaga kerja yang memasuki dunia kerja,” ujar David.
Enjelika Febrianti selaku panitia mengatakan bahwa saat ini Indonesia telah memasuki Industri 4.0, sehingga penting untuk mensosialisasikan kepada mahasiswa serta generasi muda bagaimana cara menghadapi hal tersebut dan menjadi SDM yang baik di masa depan. “Harapan kami sebagai panitia, semoga ilmu yang diberikan dapat berguna di kehidupan nyata, dan bisa menjadi manusia yang mandiri,” tambahnya.Walaupun terkendala keterbatasan ruang, kuliah umum dan seminar ini telah sukses diselenggarakan.
Acara tersebut menghadirkan dua pembicara, Dr. Yohan Wismantoro, SE., MM sebagai Ketua Program Studi Magister Manajemen Udinus, dan David Setyadi Rahardjo, S.Psi., MM., Msi selaku HRD Manajer Hartono Elektronik Polytron. Generasi muda harus meningkatkan kompetensinya, jadi mereka harus bisa menjadi tenaga kerja yang multi-skill karena di Industri 4.0, kita dituntut untuk bisa mengoperasikan robot-robot pekerja.
Industri 4.0 menerapkan teknologi artificial intelligence atau kecerdasan buatan kedalam suatu proses industri. Kini hal itu tengah berkembang di Indonesia dan masih sedikit perusahaan yang menerapkan sistem Industri 4.0, tetapi sudah ada usaha yang dilakukan untuk mencapai hal tersebut. Butuh proses dan waktu untuk menerapkan sistem tersebut, namun kelak banyak perusahaan di Indonesia yang akan menerapkannya.
“Seminar ini bisa menjadikan wawasan kepada para mahasiswa tentang bagaimana implementasi secara praktis dari para praktisi di dunia industri sehingga mereka akan siap menjadi tenaga kerja yang memasuki dunia kerja,” ujar David.
Enjelika Febrianti selaku panitia mengatakan bahwa saat ini Indonesia telah memasuki Industri 4.0, sehingga penting untuk mensosialisasikan kepada mahasiswa serta generasi muda bagaimana cara menghadapi hal tersebut dan menjadi SDM yang baik di masa depan. “Harapan kami sebagai panitia, semoga ilmu yang diberikan dapat berguna di kehidupan nyata, dan bisa menjadi manusia yang mandiri,” tambahnya.Walaupun terkendala keterbatasan ruang, kuliah umum dan seminar ini telah sukses diselenggarakan.
Penulis : Sabrina Ananda Riddya
Editor : Safira Nur Ujiningtyas