PENYELENGGARAAN SBMPTN
Penyelenggaran SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) panitia lokal (panlok) 42 Semarang memberi fasilitas untuk kaum berkebutuhan khusus dalam tes masuk perguruan tinggi kali ini. Diketahui di wilayah panitia lokal 4 yaitu Undip, Unnes, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang dan Universitas Negeri Tidar Magelang, ada 36.051 peserta yang mengikuti ujian SBMPTN hari ini.
Ada 15.085 calon mahasiswa melaksanakan SBMPTN di Undip, diantaranya 4 orang berkebutuhan khusus. Pada tahun ini Undip menerima 2.073 mahasiswa melalui jalur SBMPTN untuk panlok 42 yang mencakup Undip, Unnes, UIN Walingoso dan Universitas Tidar Magelang, hanya ada enam peserta kategori berkebutuhan khusus.
Mereka adalah Henokh Bagus (tunanetra) dengan pilihan kuliah sosial humaniora (soshum), Muhammad Rizak Faqih (tuna grahita) pilihan soshum, Cindy Ayu Anggareni (tunarungu) pilihan soshum, Wildan Taufik (tunarungu) pilihan soshum, Muhammad Maulana (tunarungu) pilihan campuran, ke limanya dengan lokasi ujian di Semarang dan Ramadhan Dwi Saputra, tunanetra pilihan soshum dengan lokasi ujian Magelang. Untuk mereka yang berkebutuhan khusus, panitia memberlakukan sama seperti peserta lain. Artinya, mereka ada di dalam ruang yang sama. Hanya saja pengawas diberi tahu kalau ada beberapa penyandang cacat tetapi ia tidak bisa menjelaskan, apakah mereka yang berkebutuhan khusus itu harus menggunakan piranti khusus pula, seperti soal berhuruf braille dan piranti pembantu lain. ( Galuh )
